Jumat, 22 Mei 2015

kata pertama abhirama


Ga terasa usia abhirama sudah memasuki 18 bulan. Itu artinya sudah satu setengah tahun kita bersama tumbuh dan berkembang dalam harmoni *tsahh bahasanya*
Sebagai ibu muda saya bersyukur bisa selalu mendampinginya meski kadang harus menduakan kerjaan rumah. Terlepas dari itu semua saya pengen curhat nih tentang satu perkembangan motorik abhirama yang bikin mesem mesem. Abhi sudah bisa bicara !!! Horeee *pake pompom*

Sebetulnya doski sudah mulai menggumam dengan jelas sejak 16 bulan, kata pertamanya adalah "Aduh" dan "ini". Tapi saya belum menanggapinya secara serius karna kata kata itu jarang sekali keluar dari mulutnya. Dan kini setelah dua bulan berlalu, kosa katanya makin banyak daaan akhirnya dia bisa memanggil ayahnya "aya". Kala itu saya merasa sebal sih, kenapa harus aya ? Kenapa ga bunda ? Nda, unda atau apalahhh yang penting bundaa. Kan bunda yang sering nemenin abhirama dirumahhhh *drama*

Ternyata eh ternyata, dia bisa manggil ayah duluan bukan tanpa sebab lho, karna pada kenyataannya kata ayahlah yang lebih sering dia dengar dibanding bunda. Nah lhoo ! Coba deh inget inget, saat kita lagi sama dia, seberapa sering kita menyebutkan diri sendiri misalnya "ikut bunda yuk!" lebih seringnya bilang "ikut yuk!" aja kaan ? Iya apa iya ? Sementara kata ayah lebih sering dia dengar, misalnya saat bermain bersama, melihat mobil atau motor lalu kita berucap "wah, abhi mau naik mobil ga ? Nanti kita naik sama ayah yaa" dan otak anak terstimulus untuk mengingat dan mengucapkannya. Itu kenapa anak tidak diperbolehkan mendengar kata kasar apalagi sampai diulang ulang, karna dia akan mencatatnya dan mengucapkannya suatu ketika.

Sekarang abhi sedang pintar nya mengucapkan terimakasih dan sayang. Setiap aapapun yang dilakukan dua kata ini meluncur dengan bebas, tapi sebalnya kalo disuruh ngikutin manggil unda, yang keluar malah ama. Hiks. Unda bhiii undaa.. Hihihi. Anak anak memang paling pintar yaa bikin kita geregetan. Kalo bunda, kata pertama anaknya apa ?

1 komentar:

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.