Minggu, 22 November 2015

Berkunjung ke Bea Cukai


Sebagai seorang wanita sekaligus anak gahol masa kini saya termasuk yang gemar banget sama yang namanya belanja online, dari sekedar beli peniti lucu lucu sampe seks(i) toys *semacam lingerie misalnyaaa*. Belanjanya pun melanglang buana dari yang deket dari rumah ampe nyebrang benua amerina sono. Yaaa, gimana ya, sebagai gadis yang beranjak dewasa saya ga memungkiri bahwa saat ini belanja online emang lebih nyaman daripada kudu keliling mall atau pasar.


Tapi ga semua perjalanan belanja di dunia online berjalan mulus sih, beberapa kali sempet ribut sama online shop karna barang saya katanya di tahan di bea cukai. Lah saya cuma beli obat pelangsing masa ga boleh, masa saya harus gendut terus gitu *drama*

Setelah sebal yang berkepanjangan akhirnya saya tau alasannya mengapa ini terjadi. Rabu (18/11) saya beserta beberapa puluh blogger lainnya diundang untuk mengunjungi Bea Cukai Pasar Baru, kebetulan diawal tahun ini Bea Cukai pasar baru numpang di gedung PT Pos Indonesia jadilah seharian ini kami diajak mengenal bea cukai serta kerjasamanya dengan pos indonesia dalam menerima barang kiriman pos dari luar negri.


Kesan pertama saat menginjakkan kaki di kanyor Bea Cukai adalah petugasnya ganteng ramah sekali. Baru masuk udah disambut, berasa lagi ke hotel mana gitu. Kami disambut oleh Bapak Muhammad Akhadi Jatmiko selaku Kepala Bidang Analisis dan Tindak Lanjut Kepatuhan, Bapak Hilmawan Setyo selaku Kasubsi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan KPPBC Tipe Pratama Kantor Pasar Baru dan ibu Nurtanti Widyasari, Selaku Kepala KPPCB Tipe Pratama Kantor Pos Pasar Baru


Disini kami membahas rute barang pos dari luar negri yang masuk ke Indonesia melalui Pos Indonesia baik via laut maupun udara. Kami tidak hanya belajar melalui tulisan di depan layar tapi juga diajak terjun langsung ke ruang demi ruang untuk menyaksikan proses penyeleksian barang dari baru datang hingga siap dikirim ke alamat masing masing tujuan.

Setelah barang masuk ke Indonesia, maka segala sesuatu yang berhubungan dengan pengawasan atas lalu lintas barang yang masuk atau keluar daerah pabean serta pemungutan bea masuk dan bea keluar menjadi tugas dan tanggung jawab Bea Cukai. Maka dari itu Bea Cukai dan PT Pos bekerjasama untuk memeriksa serta mengatur nya bersama sesuai dengan undang undang yang berlaku.

Begitu barang pos datang dari luar negri, maka yang dilakukan adalah memilahnya ke dalam ketiga kategori diantaranya
  • Barang Larangan
Seperti di banyak negara, negara kita juga punya beberapa barang yang dilarang untuk masuk keindonesia. Menurut ibu Nurtanti Indonesia merupakan Negara dengan Barang Larangan terbanyak di dunia. Harus dipahami bahwa tidak semua barang yang kamu kirim dari luar negri bisa diterima oleh Bea cukai, diantaranya adalah barang yang tidak memiliki ijin edar BPOM (termasuk makeup), obat terlarang, seks toys *nah ini gaboleh*, obat yang tidak memiliki indikasi kesehatan seperti multivitamin dan penambah stamina baik cair maupun padat. (Lengkapnya bisa dilihat di web bea cukai)

Begitu menemukan barang larangan ini, Bea cukai akan memusnahkannya, khusus untuk barang yang memiliki konsekuensi hukum seperti misalnya narkoba maka Bea Cukai akan bekerjasama dengan kepolisian untuk membekuk oknum yang menerima paket tersebut dan menjadikannya tersangka. Makanya catetan nih buat temen temen sekalian buat ga gampang ngasih data pribadi pada seseorang bahkan saudara sekalipun. Karena ternyata banyak kasus yang terjadi si penerima paket narkoba tidak mengetahui atau memesan atau menghendaki paket itu atas nama dia.
  • Barang yang dibatasi
Yang dimaksut dengan barang yang dibatasi adalah barang yang memerlukan izin khusus misalnya
  1. Telpon seluler, komputer genggam, dan tablet. Jika lebih dari 2 unit perkiriman maka membutuhkan izin kemendag
  2. Senjata api/mainan/replika harus dilengkapi dengan izin dari kapolri
  3. Beberapa barang yang lainnya secara lengkap bisa dilihat di web bea cukai.

Saat Bea Cukai mendapati barang barang yang dibatasi maka kamu akan di kirimi surat cinta untuk mengurus surat izinnya dalam tenggat waktu tiga bulan. Jika dalam waktu yang disediakan kamu belum juga memprosesnya maka barang akan masuk ketahap selanjutnya yaitu dimusnahkan.
  • Barang Kena Cukai
Barang barang yang masuk kategori ini sudah tersortir dari dua kategori lainnya, tapi tidak begitu saja dikirim ke alamat tujuan langsung melainkan dicek nilai barangnya apakah merupakan barang kena cukai dan pajak atau tidak. Untuk barang dibawah 50 USD dan tidak melebihi batas barang yang ditentukan seperti tembakau dan minuman yang mengandung etil alkohol.

Ada tiga metode yang dilakukan oleh Bea Cukai untuk mengidentifikasi setiap kiriman pos yang masuk yaitu
  • X Ray
Proses X Ray dilakukan pada saat barang baru datang dari luar negri, proses ini terbilang singkat. Barang hanya perlu dimasukkan ke dalam kotak X Ray yang kemudian di monitoring apakah ada barang yang dicurigai atau tidak. Barang barang ini kemudian di pisahkan per kategorinya
barang pos melewati xray

  • Anjing Pelacak
Setelah itu barang yang sudah di X Ray kemudian buka pembungkus utamanya ( biasanya berupa karung) sehingga dapat di atur perbaris untuk di endus oleh tim anjing pelacak atau yang lebih dikenal K9. K9 bertugas mengendus barang yang dilarang seperti narkoba, kebetulan hari itu seekor Labrador bersama pelatihnya berkeliling mencari barang yang kemungkinan berisi narkoba. Karna memang tidak ada barang yang dimaksut maka sengaja pihak Bea cukai menyisipkan dummy dari narkoba untuk kemudian disisipkan dengan tujuan agar kami yang datang mengerti bagaimana reaksi dari anjing pelacak jika mengendus ada narkoba. Benar saja, begitu barang ditaruh kemudian anjing diajak berkeliling di area tersebut maka langsung ditemukan.
tim K9 berhasil menemukan narkoba

  • Pembongkaran kiriman
Ditahap ini barang akan di buka satu persatu, bagi barang yang lolos dari dua tahap sebelumnya, maka ditahap ini akan dibuka layaknya seseorang membuka paket biasa, namun jjika merupakan barang yang dicurigai maka akan dibuka secara lebih intensif karna banyak kasus temuan narkoba yang diselipkan di bagian bagian yang tak lazim seperti di pegangan tas, didalam bilik kardus, bahkan di campurkan ke dalam minuman atau obat. Pembukaan paket dilakukan oleh pihak Bea Cukai didampingi pihak Pos sebagai perwakilan konsumen.

pembongkaran paket

Selain mengunjungi kantor pos dan bea cukai, kami juga berkunjung ke museum bea cukai dan kantor customer care bea cukai yang bernama BRAVO Bea Cukai !   disini kami kenalkan oleh  beberapa barang berharga serta bernilai sejarah yang ada di museum bea cukai.



26 komentar:

  1. Gilak juga ya tahapan pengiriman barang gitu :D pasti teliti banget itu orang bea cukai :D kakakku kerja di bea cukai juga sih ._.

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah, saya pun tercengang sama ketelitian mereka

      Hapus
  2. Mau donk diundang dan tahu proses di bea cukai.. Soalnya sekarang beli barang langsung dari luar negeri lebih mahal dan sulit ketimbang titip sama orang langsung hehehe.. Ohh bea cukai..

    BalasHapus
    Balasan
    1. tiap akhir tahun ada kok mba asti acara seperti ini. ditunggu yaa

      Hapus
  3. ya apalagi obat-obatan dan kosmetik begitu kelihatannya memang ketat banget. Tapi, pernah juga saya dikirimin sepeda anak dari US, kelamaan sampenya kalau pake POS. Keburu gak dipake sama anak saya hehehe

    BalasHapus
  4. aku belum pernah dikirimi dari LN sih mbak jadi belum tau gimana prosedurnya deh, thanks atas infonya ya

    BalasHapus
  5. good job.. keren tulisannya win :)

    BalasHapus
  6. tulisannya keren mbak WIndah :) . coba aja di Bandung ada undangan bea cukainya ya hehe

    BalasHapus
  7. Hm, itu juga . ya Mbak .... ada hubungannya kayaknya dengan ini ... obat2an, suplemen, itu kan harus ada aturan pakainya dalam bahasa Indonesia ....

    Barang larangan terbanyak di dunia ya .... syukurlah, negara kita masih selektif

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya betul mba. semua obat yang tidak ada indikasi terhadap kesehatan ga boleh

      Hapus
  8. wuaaahhh ternyata begitu yaa,,, temenku jg srg peen makeup dr korea mba, dan sering ditahan ;D.. aku jg srg belanja online, tp yg dibeli kayak jaket winter ama sepatu sih... jd slama ini msh oke aja ;D

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah, kalo yang begitu paling di cek cek aja sama petugasnya

      Hapus
  9. Hehehe sama. Paling sebel kalo belanjaan online ketahan di bea cukai. Mau nglabrak sellernya juga nggak tega soalnya mereka kadang juga harus ngeluarin duit jutaan buat nebus barang,

    Salam kenal. Saya follow yaa ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya memang kalo barang yang kena bea nebunya bisa berkali lipat mba

      Hapus
  10. Saya pernah beberapa kakli ke Bea Cukai Pontianak. Yang terbaru sekitar awal tahun lalu saat dapat kiriman hadiah Tas Ransel dari Korea. Bea Pajak Barang Impornya aja sudah bisa kebeli tas ransel heihiehie. Bea pajaknya sekitar 300 ribu rupiah,. Ada surat suratnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas, memang dijelaskan bahwa bea masuk itu mahal. perhitungannya juga cukup rumit menurut saya

      Hapus
  11. Seru kunjungannya. Banyak ilmu baru. TFS, Mak. ^^

    BalasHapus
  12. pengen bawa smartphone dr luar negeri kalo misalnya nanti ada kesempatan, berarti kena beacukai yak

    BalasHapus
  13. wah keren mbak..aku belum pernah lho ke bea cukai..ternyata kaya gitu ya kerjanya..keren si menurut saya kaya detektif hehe

    BalasHapus
  14. Ternyata macam barang dan bea nya bermacam2

    BalasHapus

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.