Jumat, 06 November 2015

Jakarta tak sekedar kota transit

jakarta corners


Sebagai seorang  blogger yang masih dalam tahap belajar, saya berusaha sebisa mungkin menimba ilmu sebanyak banyaknya. Dan saya bersyukur selalu diberi kesempatan untuk medapatkan ilmu disetiap pertemuan dengan blogger lainnya. Seperti tanggal 24 Oktober kemarin, bersamaan dengan di luncurkannya Jakarta Corners di Grand Zuri BSD, saya mendapat ilmu langka dari pakar travel blogger yaitu mas Teguh Sudarisman. Mas Teguh mengangkat topik hangat yakni telisik unik Jakarta.


Apa Keuntungan meliput di jakarta ?
  •    1 .     Jakarta serba ada
Menurut mas Teguh, Jakarta adalah tempat yang stategis untuk berburu Informasi untuk bahan tulisan kita, semua yang kita butuhkan ada di jakarta, misalnya untuk seorang food blogger, ada 6.250 restoran dan 231 kafe yang tersebar dijakarta yang bisa di gali informasinya dan dijadikan bahan tulisan. Lalu contoh lainnya bagi travel blogger, ada  125 pulau, 66 museum, 728 hotel, 13 waterpark dan masih banyak tempat wisata yang tak terhitung jumlahnya yang bisa kita kunjungi dan memberikan ide bagi sebuah tulisan.
  • 2.     Banyak kegiatan peliputan.
Sebagai kota besar, jakarta menjadi pilihan bagi banyak brand untuk melakukan launcing, kampanye dan banyak hal yang sejatinya sangat bisa diliput bagi kita para blogger.
  • 3.     Semua tempat ada di google maps
  • 4.     Sudah banyak tahu tentang jakarta
Semakin kita mengenal sesuatu, semakin banyak informasi yang bisa kita hasilkan. Bukan begitu ?
  • 5.     Transportasinya mudah dan murah
Yess, salah satu yang saya suka dari jakarta adalah disini kita punya semua transportasi umum, bermacam macam tergantung tingkat kenyamanan dan yang pasti murah.
  • 6.     Koneksi 3G ( sekarang udah 4G malahan) dan wifi mudah dan cepat
  • 7.     Tidak perlu bawa koper dan carrier
Ini mah pasti lah yaa, buat kita yang tinggal disekitaran jakarta ga perlu lagi susah nyari liputan sampe ke luar negri, di Jakarta semua ada dan tinggal ngesot aja

Nah, bagi kita yang baru aja menulis, penting nih untuk cari tahu dulu apa sih sebenernya minat kita, jadi food blogger kah, travel blogger kah, atau bahkan maunya campur campur aja alias gado gado blogger. Hehehe. Tapi serius deh, ini penting loh buat menciptakan konten yang bermanfaat. Kalo kamu sudah tau apa minatnya, selanjutnya kamu harus mengerjakan apa yang kamu mau itu sesuai dengan daya dan tenaga yang kamu bisa, jangan over. Lalu kamu juga perlu menguasai skills sesuai dengan minat kamu. Kalo blogger itu skills nya ga jauh dari mempertajam karakter tulisan, menciptakan gambar yang hidup dan bercerita.
Urutan Publikasi Artikel
Setelah mencari bahan tulisan, yang selanjutnya adalah menulis dan mempostingnya di blog kamu, mas Teguh kembali memberi beberapa point penting nih, diantaranya :
  • 1.     Selesaikan dulu tulisan yang time-dependent alias tulisan yang temanya punya masa waktu dan bisa cepet basi. Kamu bisa kirim tulisan kamu ke surat kabar atau media online
  • 2.     Setelah itu, baru deh kamu bisa selesaikan artikel yang sifatnya timeless
  • 3.     Jangan terpaku pada media lokal, kamu juga perlu kirim ke media luar
  • 4.     Artikel yang berhasil dimuat bisa kamu posting di blog sehingga kualitas tulisanmu setara dengan media mainstream
  • 5.     Jangan lupa untuk share postingan blog ke media sosial yang kita miliki.
Nah itu dia informasi yang berhasil saya rangkum. Buat kamu yang membaca tulisan saya sambil mengernyitkan dahi dan bergumam “kenapa temanya soal jakarta sih ?” iyaa, saya kasih tahu, kenapa temanya tentang jakarta, sebab ini ada hubungannya dengan launchingnya Jakarta Corners. Nah, Jakarta Corners adalah sebuah situs rujukan yang diharapkan mampu menjadi petunjuk bagi masyarakat yang ingin tahu tentang seluk beluk jakarta dan sekitarnya.
grand zuri hotel

Didasari oleh keprihatinan Shinta Ries, Salman Faris, Dewi Rieka, dan Donna Imelda terhadap kota Jakarta yang selama ini dianggap sebagai kota transit, membuat mereka kemudian sepakat membentuk Jakarta Corners dan mengajak  Katerina dan Evi Indrawanto untuk ambil bagian. Jakarta Corners nantinya akan merekomendasikan kuliner, festival, heritage, event, dan human interest yang ada di jakarta dan sekitarnya dengan harapan akan semakin banyak masyarakat yang tahu tentang jakarta dan makin cinta serta peduli terhadap kota ini.
hotel grand zuri
Selain ngebahas soal Jakarta, di acara ini juga kita diberi kesempatan untuk menelisik sudut Grand Zuri BSD. Dengan jujur saya katakan, ini hotel pertama yang saya datangi dan begitu datang rasanya kaya dirumah sendiri. Begitu masuk kita disambut kursi kursi nyaman, pegawai yang ramah dan murah senyum. Hotel bintang empat yang lokasinya di pusat kota serta di kelilingi tempat wisata ini betul betul memanjakan customernya dengan memberikan pemandangan yang nyaman dimata melalui desain interiornya. 

narsis di kolam renang rooftop

1 komentar:

  1. minatnya jadi gado-gado blogger hehe
    yg saya tau diberita2 jakarta itu macet (tapi blm ngalami sendiri karena gak pernah ke jakarta :v)

    BalasHapus

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.