Senin, 01 Mei 2017

Gelar Charity Cantik, K-Link Indonesia Ajak Kita Beramal Untuk Anak Berkebutuhan Khusus

" Saya adalah orang tua dengan anak berkebutuhan khusus, saya hanya ingin anak saya dan anak berkebutuhan khusus lainnya mendapatkan tempat di masyarakat layaknya anak anak pada umumnya."

Ada pilu yang menyusup ke dada saat Datin Roziyaton menuturkan kalimat tersebut. Saya sadar bahwa masyarakat kita masih beranggapan bahwa mereka yang terlahir spesial tidak bisa hidup dengan normal dan hanya akan menyusahkan saja. Tapi itu jua yang akhirnya memotivasi ketua K-Link Care Foundation membuat sekolah pelatihan anak berkebutuhan khusus dibawah binaan K-Link Care Center.

Datin Rozyaton 

K-Link Care Center ditugaskan melatih anak anak berkebutuhan khusus seperti cereal palsy, autis, ADHD, dyslexia, down syndrome dan slow learners dari yang bayi hingga remaja yang ada di Indonesia maupun Kuala Lumpur. Pelatihan ini guna meningkatkan kemampuan mereka sehingga terampil dan mampu terjun ke tengah tengah masyarakat kita. Pelatihannya lebih condong pada kemandirian di lingkungan sosial hingga pelatihan entrepreneurs seperti memasak, mencuci baju, berenang, kelas komputer hingga membuat telur asin, membuat peyek, dan keterampilan lainnya.

Datin Rozy bersama salah satu pelatih di KCC

Menurut Datin Roziyaton, tentu rintangan besar membuat anak anak ini bisa fokus dan mengikuti segala instruksi dengan benar. Bisa dibayangkan bagaimana sulitnya membuat telur asin dimana telurnya masih mentah sementara mereka berlarian sehingga telur telur itu pecah semua. Atau ngerinya mereka dihadapkan kuali panas untuk menggoreng peyek. Tapi kenyataannya mereka bisa melakukan itu semua dibawah bimbingan K-Link Care Center ini. Bahkan beberapa dari mereka menjual dagangannya pada Charity Bazzar yang diadakan oleh K-Link.

Bersama anak anak KCC

Kini sudah 3 tahun K-Link Care Center berdiri, hingga saat ini ada 20 anak berkebutuhan khusus yang dilatih dan banyak sekali anak yang berharap bisa masuk kesini tapi sayangnya Sekolah ini belum sanggup menampung semua anak dikarenakan terbatasnya tempat, padahal ini pun sudah memprioritaskan anak anak dari keluarga yang kurang mampu. Menurut Datin Rozy kedepannya sedang direncanakan pembangunan sekolah di wilayah Sentul dengan ruang praktek yang lebih luas dan lengkap untuk menunjang pelatihan.

Belanja di Bazzar Charity Cantik

Berkaitan dengan K-Link Care Center ini Datin Rozy mengatakan bahwa K-Link Care Foundation membuat sebuah usaha butik yang diberi nama Butik Shamil Collection yang kini telah berusia 1 tahun. Laba penjualan dari Shamil dipergunakan untuk kemajuan K-Link Care Center Jakarta sehingga bisa terus membantu anak anak berkebutuhan khusus yang tidak mampu. Selain itu sebagai perayaan ulang tahun K-Link Care Center yang ke 3 serta Shamil Collection yang ke 1 maka K-Link Indonesia mengadakan bazzar yang dinamakan Charity Cantik. Sebagian dana yang didapat dari acara ini disumbangkan untuk K-Link Care Center lho.

Salah satu menu yang dijual di bazzar 

Charity Cantik ini diadakan pada 26 April 2017 bertempat di rooftop K-Link Tower dengan serangkaian acara seperti bazzar makanan, fashion show dari Butik Shamil Collection serta performance dari adik adik berkebutuhan khusus. Ada banyak sekali makanan yang dijual disini seperti Bubur sumsum, tahu gejrot, kue cubit, bakso, sate, kebab, puding, siomay, nasi liwet, soto, dan produk K-Link Indonesia seperti paket nasi liwet dan ayam bakar bumbu madu yang menggunakan K-Honey 5 in 1 dari K-Link. 

Tentang K-Link Indonesia


Mungkin sudah banyak yang tahu kiprah perusahaan ini didunia kesehatan kita. PT K Link Indonesia didirikan pada tanggal 2 Mei 2002 dengan konsep Multi Level Marketing yang menjual produk dan alat kesehatan di Indonesia. Stokis nya tersebar diseluruh Dunia kecuali Amerika dan untuk di Indonesia ada total 243 stokis diseluruh penjuru nusantara.

Dato' Radzi 

Kini K-Link Indonesia menjadi ganda depan dalam bisnis MLM, padahal seperti yang saya tahu bisnis ini sering di cibir karena dianggap bisnis yang tidak sehat. Dato' H. Radzi Saleh selaku Presiden Direktur K-Link Indonesia menuturkan bahwa dirinya sudah tahu bahwa stigma masyarakat Indonesia terhadap MLM buruk. Diawal keberadaan K-Link juga menurutnya banyak nada sumbang yang meragukan keberhasilan MLM ini, namun kita bisa lihat hasil akhirnya, K-Link mampu memiliki ratusan stokis dan bertahan hingga belasan tahun. Kunci sukses yang dimiliki K-Link untuk menghadapi tantangan ini amalan mudah. Salah satunya adalah Dato' Radzi selalu tekankan pada siapapun bahwa bisnis ini bukan bisnis tuyul yang langsung menggandakan uang yang kita punya, tetapi besarnya kita bekerja keras akan sebanding dengan hasilnya. Dato' menambahkan bahwa dirinya selalu jujur pada member, "jangan membual, jangan janjikan yang muluk muluk. Asal ada usaha lebih, hasil tak akan khianat" tuturnya dengan logat khas melayu.


Kalo dipikir pikir iya juga sih, kalo MLM kan biasanya muluk banget sampe yang gak punya duit bela belain Ngutang sana sini, jual ini itu demi tergiur mobil mewah atau rumah mahal. Kalau kata dato' Radzi "jangan suruh mereka jual ladang untuk dapat untung, semampunya saja"


Saya sendiri sudah mencoba produk K-Link Indonesia yakni K-Honey 5 in 1, jadi ini tuh madu kesehatan yang fungsinya untuk menopang daya tahan tubuh kita. Bisa diminum langsung, atau dicampurkan ke makanan atau minuman. Saya sih lebih suka minum langsung. Enak, rasanya sama seperti madu yang saya beli langsung dari peternak lebah di daerah Lebak. Manis tapi ada sedikit sepat diakhir rasanya. Khas madu asli

3 komentar:

  1. Dukungan K-LINK patut diapresiasi ya, smoga makin banyak anak2 berkebutuhan khusus yang merasakannya manfaatnya ya :)
    kalau aku lagi nyobain skin carenya, alahmdulillah cocok hehe

    BalasHapus
  2. Keren ya programnya, smoga k-link sukses terus

    BalasHapus
  3. Semoga semakin banyak lagi anak-anak berkebutuhan khusus yang terbantu melalui kegiatan K-Link Care Foundation.

    BalasHapus

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.