Kamis, 01 Agustus 2019

Pentingnya Vaksin Influenza bagi Si Kecil


Sudah dua malam ini saya kalang kabut. Ngantuk, capek dan stress sendiri karena dua anak saya sakit secara bersamaan. Yang terdeteksi sih sampai saat ini baru demam dan hidungnya yang meler,  tapi yang bikin was was ya gelisah nya mereka karena kesulitan bernafas. Padahal sebelumnya mereka baik baik saja,  gak keliatan bakalan sakit juga.

Dua hari yang lalu emang temennya main kerumah,  dia lagi batuk pilek,  tapi saya gak bisa ngelarang juga anak anak main.  Eh sorenya Ran mulai panas,  karena dia prematur,  emang paling gak bisa kena virus virus gitu. Dari demam malam nya mulai batuk lagi. Besokannya idungnya meler,  udah fix deh mereka kena penyakit musiman.  Influenza alias flu. 

Bahaya Influenza



Meski terlihat sepele,  influenza nyatanya punya bahaya yang mengintai lho moms. Saya sendiri baru tahu waktu di infokan di kegiatan yang diadakan Kenapa Harus Vaksin dan The Urban Mama,  Minggu yang lalu.

Jadi tuh,  selama ini flu memiliki 2 jenis,  ada common flu,  biasanya terjadi hanya beberapa waktu saja,  penyebabnya bisa karena alergi debu atau yang lainnya dan Influenza yang biasanya menyerang semua usia dalam rentan  3-14 hari. Orang dewasa biasanya tertular flu selama 6x/ tahun,  sementara anak anak 2x/tahun.


Flu dalam skala ringan,  bisa menyebabkan hidung tersumbat,  sulit tidur,  sakit kepala dan demam. Pada skala yang lebih genting,  flu bisa menyebabkan pneumonia atau infeksi saluran nafas yang menyebabkan sulit bernafas seperti tercekik.

Virus flu sendiri bisa bertahan 48 jam di udara,  jadi jika dua hari yang lalu kita terpapar atau berinteraksi dengan pasien flu,  namun masih oke oke saja,  bisa jadi kita memang lagi fit atau virus flu nya lagi nunggu data tahan tubuh kita down. 

Menangani Influenza


Meski bisa dengan mudah diobati,  tetapi virus flu yang menyerang akan menyebabkan banyak masalah.  Anak anak yang terserang flu akan mengalami gangguan tidur yang artinya terganggu juga waktu bermain dan belajarnya.  Apalagi kalo udah sekolah,  trus kena flu. Yah,  pelajaran sekolahnya gak akan masuk ke otak karena bolak balik srat srot ingus. 

Pencegahan influenza bisa dimulai dengan hidup bersih,  rajin cuci tangan dengan sabun serta makan buah dan sayur dan memenuhi asupan vitamin C. Yang paling penting tentu melakukan vaksinasi untuk mencegah virus flu.

Pentingnya Vaksin


Vaksin bagi sebagian orang dianggap belum terlalu penting,  sebab masyarakat kita masih beranggapan bahwa vaksin hanya mencegah sesekali saja. Selain vaksin wajib dari IDAI, vaksin jenis lain yang direkomendasikan pun kadang luput dari orang tua. 

Selain kurangnya awareness terhadap vaksin,  mahal nya harga vaksin juga jadi pertimbangan bagi orangtua untuk mem vaksin anaknya. Padahal kalau dibandingkan dengan pencegahan yang dapat dilakukan,  biaya vaksin sebetulnya cukup murah. 


Vaksin,  selain bisa mencegah masuknya virus ke dalam tubuh,  juga bisa menjadi tolak ukur orang tua terhadap daya tahan tubuh anak. Vaksin influenza misalnya,  anak anak biasanya mendapat vaksin ini selama setahun sekali. Dengan diberikannya vaksin ini artinya orang tua bisa bernafas lebih lega selama setahun karena anaknya sudah tercegah untuk terkontaminasi influenza. 

Dari penjelasan yang ada,  kita bisa memetik informasi bahwa vaksin influenza sama pentingnya dengan vaksin wajib yang lain.  Tugas kita adalah memastikan anak kita mendapatkannya agar bisa terhindar dari influenza. 



6 komentar:

  1. Saya juga biasanya gitu Mbak kalau ada anak tetangga saya sakit gitu sudah khawatir deh kalau nanti nular ke anak saya

    BalasHapus
  2. Wah bermanfaat banget nih Mbak artikelnya. Terima kasih atas informasinya

    BalasHapus
  3. Jangan membiarkan anak main dengan temannya yang sakit Mbak huhu

    BalasHapus
  4. Hmm semoga anaknya cepat sembuh dari sakitnya ya nih Mbak aamiin

    BalasHapus
  5. Wah memang benar nih Mbak kelihatannya memang remeh tapi itu sakit lho

    BalasHapus
  6. Semoga anaknya sehat selalu nih ya Mbak nggak sakit lagi aamiin

    BalasHapus

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.