Jumat, 22 April 2016

Sudah Saatnya UKM Ber Digital


Rabu, 20 April 2016 yang panas membara.

Hari ini saya bangun tidur dengan begitu bersemangat, kenapa ? Yang pasti bukan karna gaji suami baru mendarat di rekening sih, soalnya kalo itumah setengah jam juga udah ludes buat bayar cicilan *eh *curhat*. Honestly, hari ini saya bersemangat karna ada acara penting yang harus saya hadiri. Eits, ini bukan acara biasa, karna setengah harian saya akan menimba ilmu dari para pakar dan suhu a.k.a mastah yang sebetulnya ilmunya sangat mahal tapi bisa saya dapatkan secara gratis. Wohoo


By the way, saya agak nerpes untuk datang ke acara yang diadakan di SMESCO ini. Bukan karna mau ketemu pembicara yang keren sih, udah biasa itu mah, orang keren ketemu yang keren *dikeplak* tapi ini karna untuk pertama kalinya saya pergi naik angkot dari rumah baru *cie cie* *pamer*. Seriusan, saya takut telat karna belum bisa mengkalkulasi waktu yang harus ditempuh agar tepat waktu.

Ternyata kekhawatiran saya terbukti, jarum jam sudah diangka 12 tapi saya masih berkutat dengan kemacetan. Alhasil ketika gaza band sudah membawakan satu buah lagu terakhir saya baru menginjakkan kaki dilantai dua gedung Indonesia Wow smesco. Telattt!

Baru beberapa suap nasi campur bali yang masuk ke mulut, suara mas Andi Silalahi sudah nyaring terdengar mengajak audience merapat. Duh mas, adek masih lapar *lap iler* Eh kamu kenal kan sama mas andi silalahi ? Ituloh pemenang Google Awards Southeast Asia 2010 untuk UKM. Doski ini nih mastah di bidang Digital Practitioner, hari ini beliau menjadi pemateri untuk event Smesco DigitalPreneur Day di hari kedua.

Terlihat manis dengan jas berwarna pink, mas Andi melontarkan pertanyaan sebagai pencair suasana. Sudahkah kita berdigital ? Tapi rupanya istilah BERDIGITAL nampak asing ditelinga audience sehingga tak banyak yang menjawab, tapi ketika mas Andi bertanya ada yang pernah pakai gojek ? Belanja via happyfresh ? Memiliki sosmed ? Maka riuh lah para peserta.
 
Andi Silalahi


Oo, jadi yang dimaksut dengan berdigital adalah menyisipkan digital atau teknologi digital kedalam kehidupan sehari hari seperti halnya yang sering kita lakukan saat ini yakni menggunakan sosmed, menggunakan aplikasi aplikasi online seperti gojek, happyfresh, dan lain sebagainya sehingga memudahkan kehidupan sehari hari.

 Berdigital untuk meningkatkan profit UKM.


E commerce di Indonesia rupanya mendapatkan hati di masyarakat kita. Ini dibuktikan dengan angka perkembangan e commerce yang ada di indonesia yang meningkat pesat. Lalu bagaimana dengan UKM ? Apakah dengan berdigital ini dapat meningkatkan profit mereka ? Nyatanya iya, beberapa peserta acara menjawab mantap bahwa dunia digital yang berkembang membantu mereka meraih pelanggan secara meluas terutama melalui sosial media maupun website.

Ada 3 media dimana UKM serta bisnis lainnya bisa berkembang lebih pesat di era digital yakni
  • Sosial media
  • Website
  • Email


Lalu mas Andi melontarkan pertanyaan yang menggelitik kita yakni mana yang penting ? Bikin website dulu atau bikin sosmed dulu ? banyak yang ber koor bikin sosmed dulu, ada juga yang bilang bikin website dulu. Meski sama sama memiliki peran penting dalam berbisnis, nyatanya membuat website harus didahulukan, hal ini sejalan dengan fungsi website yakni sebagai E katalog, maupun sumber informasi yang pasti dibutuhkan oleh para calon pembeli.


Website pun gak bisa asal bikin saja, harus ada tampilan yang menarik, isi konten yang pas dengan tujuan yang diinginkan serta informatif.  Di Indonesia sendiri Website bagi penggerak UKM belum terlalu berkembang, hal ini mengingat masyarakat kita banyak yang terbentur dengan istilah gaptek dan juga mahalnya harga pembuatan sebuah Website yaitu berkisar antara 10 juta hingga 100 juta rupiah.
 
begini caranya ke smesco
Jose berbincang hangat dengan Bapak Bagus


            Karna alasan yang sama bDigital hadir, perusahaan jasa pembuat website ini ingin pegiat UKM dan siapapun yang membutuhkan website bisa mendapatkannya tanpa kesulitan, maka dari itu Jose Ricardo Santos, Co-Founder mendirikan bDigital memberi harga yang relatif lebih terjangkau, pun ada konsultasi pra pembuatan yang bisa dimanfaatkan agar website yang diinginkan sesuai dengan saran dan memberikan profit yang maksimal.

            Sebagai contoh saja mas Andi Wiryawan, pebisinis UKM pemilik caristyle.co.id, mas ganteng ini mengakui bahwa website banyak berkontribusi terhadap bisnisnya, melalui websitenya kini ribuan orang berbelanja fashion dengan sangat mudah. Dia lebih mudah menargetkan konsumennya karna melalui website semua info yang diinginkannya jelas tersaji.


smesco galeri wow
Bapak Bagus


          Begitu juga dengan Bapak Bagus Rachman, Smesco Direktur of Business Marketing. Dalam diskusi panel beliau menuturkan bahwa website merupakan jalan menembus persaingan MEA, bahkan Smesco tumbuh salah satunya berkat adanya website dan sosial media. Banyak UKM yang kemudian tertarik untuk memajang barangnya di Smesco akibat sering membaca informasinya di Website. Oh iya, bagi para pebisnis UKM yang hendak memajang barangnya untuk dijual di Smesco bisa langsung datang ke gedung Smesco Galeri Wow di lantai 5 dengan membawa produk yang sudah sesuai standart ya. Informasi lebih lanjut Bisa datang langsung atau kunjingi sosial media Smesco Galeri Wow.

          Acara informatif yang berlangsung dari hari selasa ini didukung sepenuhnya oleh bapak Ahmad Zabani, Direktur Utama LLP-KUKM (Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah) yang juga hadir di hari pertama kemarin. Acara berakhir dengan pembagian hadiah dan pengumuman pemenang lomba Foto diinstagram dengan hadiah jutaan rupiah. Eww, nikmat banget yang menang ya, saya seperti biasa jadi tim hore aja, ikut seneng saat temen lain menang.



3 komentar:

  1. bener tuh, kalau seandainya para pelaku UKM sudah melakukan beberpa kegiatannya secara online pastinya bakal banyak manfaat yg mereka dapatkan

    BalasHapus
  2. Banyak ilmu ternyata yg bisa diserap, semoga makin bisa mengikuti perkwmbangan teknologi.

    BalasHapus
  3. sekarang udah jamannya online, mau gak mau penggiat UKM harus terjun ke dunia online juga
    apalagi sekarang udah MEA

    BalasHapus

Windah Saputro. Diberdayakan oleh Blogger.